MAKALAH
SASTRA BATAK DAN SASTRA MINANG
Dibuat untuk memenuhi tugas Ulangan
Tengah Semester
Mata Kuliah Sastra Nusantara
Dosen Pengampu: Prof. Dr. H. Bani
Sudardi, M.Hum.
Disusun Oleh:
Nama :
Umi Amanah
NIM :
CO214064
Semester/Kelas : 3/B
PROGRAM
STUDI SASTRA INDONESIA
FAKULTAS
ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS
SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
MAKALAH SASTRA BATAK
DAN SASTRA MINANG
Umi Amanah
Universitas Sebelas Maret Surakarta
1.
PENDAHULUAN
a. Latar
Belakang
Indonesia merupakan salah satu
negara kepulauan yang memiliki kekayaan sastra. Hal tersebut mengacu pada
banyaknya wilayah kepulauan di Indonesia yang mengakibatkan adanya pembagian
wilayah Sastra Nusantara. Dalam hal ini, penulis akan mengambil konsentrasi
pada sastra nusantara yang wilayahnya terpengaruh budaya Melayu.
Pengaruh Melayu tentunya tampak
pada bentuk-bentuk karya sastra seperti pantun, syair, seloka, gurindam, dan
hikayat. Wilayah tersebut diantaranya Pulau Sumatera, Kalimantan, dan
Semenanjung Malaka. Namun, ternyata pembagian wilayah dalam sastra nusantara
merupakan sebuah skema belaka yang di dalamnya masih terdapat tumpang tindih
dan ketidakpastian. Dalam tulisan ini, penulis akan mengulas sastra Batak dan
sastra Minang sebagai bentuk atau bagian dari sastra nusantara.
b. Rumusan Masalah
1.
Bagaimana contoh karya sastra Batak?
2.
Bagaimana isi dalam karya sastra Batak?
3.
Bagaimana suatu karya dapat
dikategorikan dalam sastra Batak?
4.
Bagaimana contoh karya sastra Minang?
5.
Apa saja jenis karya sastra Minang?
6.
Bagaimana karya tersebut dapat
dikategorikan dalam sastra Minang?
c.
Tujuan Penulisan
1.
Mengetahui contoh karya sastra Batak.
2.
Mengetahui isi contoh karya sastra
Batak.
3.
Mengetahui bagaimana suatu karya dapat
dikategorikan dalam karya sastra Batak.
4.
Mengetahui contoh karya sastra Minang.
5.
Mengetahui jenis karya sastra Minang.
6.
Mengetahui bagaimana suatu karya dapat
dikategorikan dalam karya sastra Minang.
2. PEMBAHASAN
Sastra Nusantara adalah sebuah frasa yang menunjuk
tentang karya-karya sastra dan hal terkait yang terdapat di wilayah kepulauan
Asia Tenggara. Karena Indonesia merupakan negara yang masuk dalam negara
kepulauan, oleh karena itu Indonesia memiliki sebutan Nusantara. Indonesia
tentu memiliki banyak wilayah yang di dalamnya tentu terdapat karya sastra. Ini
sangat dekat dengan pembagian wilayah sastra nusantara. Dalam hal ini, penulis
akan memngambil dua wilayah di Indonesia yang memiliki karya sastra terpengaruh
Melayu yaitu sastra Batak dan Sastra Minang.
Sastra Batak merupakan hasil kebudayaan yang
berkenaan dengan cerita rakyatnya. Ini berkaitan erat dengan Bahasa Batak pada
zaman dahulu secara umum merupakan bahasa lisan. Sebenarnya hingga saat ini,
sastra Batak belum dapat diuraikan dengan jelas dan lengkap karena beberapa
faktor yang mempengaruhiny.